Selasa, 21 Juni 2011

Cinta Ify di internet





Pagi yang cerah Ify terbangun dengan suara alarm jam dikamarnya. Dia kesal dengan jam itu karena membangunkannya jam 5 tepat.
Pasti ini kerjaan bibi. sahut Ify kesal.Dengan wajah murung dia pergi ke meja makan,
“kenapa kamu Ify�” taya mamanya.
“ify bete ma jam itu membangunkan Ify jam 5”.
“Yah udah kamu sarapan dulu ghih”.
“iya ma!!!,” kata Ify kesal.
Sesampai di sekolah di meja Ify sudah ada setangkai mawar putih kesukaannya,
“siapasih yang kasih bunga ini” Tanya ify
“nggak tau Fy! Itu udah ada di meja kamu tadi,” Sahut Nova teman akrabnya.
Ify kesal dengan orang yang memberikan bunga itu kepadanya. Sudah dua minggu ini bunga itu selalu ada di mejanya tanpa tau siapa pengirimnya.
Bel istirahat berbunyi, Ify dan teman-temannya pergi kekantin. Sesampai di kantin, Ify dan temannya melihat Rio cowok tertampan di sekolah itu. Tapi anehnya Ify tidak tertarik sama sekali pd cowok itu.
“Fy, kok lo nggak tertarik sih sama cowok tertampan, terkaya disekolah ini?” Tanya Nova.
“Eh bukan juga kaya dia itu baik hati, dan dia belum pernah nembak cewek Cuma cewek yang nembak dia”, tambah sILA.
“Trus maksud lo gw harus jatuh cinta gitu ma dia”.
“Yah bukan begitu juga Fy, tapi e�lo itu cewek tercantik disekolahan ini, masa� lo nggak tertarik ma cowok setampan Rio sih?.jangan-jangan e�lo nggak punya naluri perempuan yah? Sahut Dhea.
“Bercanda lo, gw nggak suka sama dia karena gw suka sama seseorang yang diinternet itu!. Maksud lo si Alvin!” sahut eka.
“Iya emang kenapa?”,
“tapi kan lho belum pernah ketemu ma dia!!.jawab Angel.
Ify, hanya tersenyum mendengar ucapan Agel.
Bel pulang berbunyi. Rio dari jauh memperhatikan Ify, dia memperhatikan Ify yang keluar dari kelasnya, maklum kelasnya berdekatan!. Sila melihat Rio yang memperhatikan Ify dengan tatapan naksir!!.
“fy.. Fy. e�lo liat rio tadi nggak?.”
“Nggak gue nggak liat emang kenapa?” tanya ify.
“Dia memperhatikan elo itu dengan tatapan naksir!!.”
“Bercanda lo sil,!!” Sahut Ify.
“Eh beneran lho Fy”
“Iya, dia memperhatikan elo itu dengan tatapan naksir! Tambah Nova. Ify kembali tersenyum dengan perkataan teman2nya itu.
Sesampai dirumah Ify chating sama temannya si Alvin. Anehnya Ify belum pernah melihat wajah Alvin di chating. Hanya Alvin yang bisa melihat dina karena Ify memakai fotonya saat chating. Maklum tebar pesona diinternet.
“Fy, gw blh curhat nggak sama lho!!!???”.
“boleh balas dina spontan”
“Gw lagi jatuh cinta nih sama teman gw!!,” Ify merasa kecewa dengan curhatan Alvin itu.
“Siapa itu Vin?” tanya Ify kecewa.
“Cewek itu adalah kamu!.”
“apa!!! kamu bercanda yah” tanya ify dengan hati gembira.
“Nggak gw nggak bercanda. Itu beneran kamu!!,” sahut rudi.
“Tapi kita kan belum pernah ketemu.. Vin!!???.”
“iya aku tau tapi aku kenal kamu kok. Kamu itu sekolah di sma PELITA khan?? Kelas 11 ipa”

“Kok kamu tau sih,” tanya Ify kebingungan.
“Yah tau aja. Dan kamu suka banget mawar putih!!.iya kan???.”
“Iya kok tau sih??,” tanya Ify, tambah kebingungan.
“Jadi kamu mau nggak jadi pacar ku”
“Iiiyyya udah aku mau�.!!!!!.” dalam perasaan Ify dia senang karena bisa jadian sama Alvin, dalam hati kecilnya berkata kalo Alvin itu orang yang dia kenal.
“Ify kok diem??” Sahut Alvin.
“Nggak kok,” jawab Alvin ragu-ragu.
“Eh sebenarnya aku teman kamu di sekolah!”, kata Alvin ragu-ragu.
“Oh yah trus kamu itu syapa donk?”.
“Aku itu Alvin?!!.”
“Perasaan di sekolah gw nggak ada nama Alvin deh?!”, jawab Ify bingung.
“Nanti kamu juga tau, eh kamu tau siapa yang selalu ngirim kamu bunga mawar putih.”
“Nggak tau, emang siapa. Aku!!!.”
“Apa! Kamu nggak bercanda?.”
“Nggak!.oh jadi kamu yang selama ini ngirim aku mawar putih?.”
“iya… hehehehe J”

Tidak terasa sudah sore. Ify langsung ganti baju dan pergi keluar kamar.
“Ify kamu nggak makan?.”
“iya ma, ini Ify mau ambil piring!!.”
“yah udah,” kata ibunya sambil ke taman buat nyiram tanaman.
Setelah makan Ify nelfon temen-temannya untuk datang kerumahnya. Beberapa lama kemudian bel dirumah Ify berbunyi. ding..dong Ify langsung menuju ke pintu, tiba2
“Ify�”. Suara teman-temannya yang menggetar dirumahnya.
“Hei akhirnya kalian datang juga! Ayo kekamar gw ada yang mau gw omongin.”
Ify, langsung bercerita tentang apa yang terjadi di internet.
“Eh ternyata yang chating ma gw itu orang yang selalu ngirim gw mawar putih,” kata Ify sambil tersenyum.
“Eh lo tau nggak tadi gw di tembak sama si Alvin,” tambahnya lagi.
“Yang benar lho!!”, tanya Agel kaget!.
“Yah iya lah emang lo pikir gw boong!.” Jawab Ify kesal.
“Iya enggak gitu juga sih!!.”
“Eh jadi rencana kita gimana nih?”, Tanya Nova.
“Hmm�” Ify berfikir sejenak.
“Ah gimana kalo besok kita pagi-pagi banget datang kesekolah buat ngeliat siapa yang selalu ngirim lo bunga Fy”, jawab Dhea spontan.
“Ide lo bagus juga dhe!!.
“Ok besok pagi kita datang jam 6 kesekolah? Gimana mau nggak,” tanya ify.
“Ok-ok kita mau, asal lo jangan telat datengnya!!” Kata dhea.
“Beres gw bakalan dateng lebih awal dari kalian.”
“Ok kita berkumpul di taman. ok!!”

***

“Pagi ma, pa!!.”
“tumben Ify bangun pagi hari ini?” Tanya ibunya.
“Iya ma Ify lagi janji ma teman-teman!.”
“Oh!! Kemarin kamu kesal karena jamnya bangunin kamu pagi-pagi?.”
“Itu kemaren ma skarang aku lagi janji ma teman jadi pergi kesekolah pagi banget”.
“Bilang sama teman-temanmu itu tiap hari aja kalian janjian supaya kamu itu tidak terlambat kesekolah,” kata bapaknya.
“Ah papa bisa aja!, kata Ify. “Udah yah! Ify pergi dulu!!.”
“Fy..  kamu nggak pergi ma papa aja?.”
“Ah nggak usah pa! Ify pake mobil aja nanti dikirain Ify anak papa lagi!. Dada”
“Iya hati2 dijalan yah Fy!.”     “Iya ma!”
Sesampai di sekolah Ify melihat teman-temannya sudah menunggun di taman.
“Sorri gw telat.”
“Katanya mau sampai lebih awal dari kita, “ kata Nova mengoda.
“Bisa aja lo Nov!!.”
“Ok yah udah kita langsung ke mobil gw aja supaya kita bisa tau siapa yang ngirim gw bunga,” tambah Ify.
“Eh lo bawa mobil yang mana nih?” Tanya Agel penasaran.
“Mobil yang satunya, yang gw belom penah bawa ke sekolah!.”
“Ok let’s go,” kata Sila.
Dengan hati yang penasaran mereka menunggu pangeran yang memberikan Ify bunga akhir-akhir ini. Karena dia tidak muncul juga, dan sudah banyak murid mereka langsung kekelas dan tidak menemukan mawar!.
“Din, kok bunganya nggak ada sih!,” kata Dhea.
“Iya yah!”
Beberapa saat kemudian bel berbunyi, Ify masih memikirkan siapa yang mengirim dia bungal. Dia tambah penasaran pada cowok bernama Alvin itu. Saat istirahat mereka pergi ke kantin. Seperti biasa Ify selalu di lirik cowok-cowok yang ada di kantin.
Tak berapa lama Deva datang.
“Halo fy!!.”
“Mau apa lo kesini,?” tanya Dhea jutek.
“Ihh jutek banget sih n’tar cepat tua loh!!.”
“Eh sudah-sudah!!” Kata Ify menenangkan mereka.
“Eh lo itu kan sekelas ma Rio? Boleh nggak gw tau nomor hp nya,?” tanya SIla membujuk.
“Bercanda lo Sil”,
“eh di kelas lo siapa sih yang selalu main internet?,” tanya ify penasaran!.
“Nggak tau juga yah!!.” Dina langsung melihat Rio yang duduk di meja depan dengan spontan dia bilang Alvin?!!.”alvin?” Tanya Dhea.
“Eh gw boleh bicara nggak ma kalian bertiga?, sini!!!.”
“Ada apa sih Fy, lo kok kayak orang nggak waras gitu?.
“Bercanda lo dhe”,
“perasaan gw rio itu Alvin!!,” kata nova sambil menatap Rio.
“Kok lo bilang gitu sih?” Tanya SIla penasaran.
“Lo pernah merasakan cinta kan?.”
“Ya iya lah jawab mereka spontan.”
“Nah itu gw merasa selama ini RIo itu Alvin karena firasat gw bilangnya kayak gitu.”
“Iya juga ya Fy?” kata dhea.
“Eh trus apalagi kata Alvin di internet?” Tanya nova.
“Dia bilang kalo dia itu jatuh cinta ma gw udah lama dari mos!!, katanya lagi gw cewek pertama yang dia tembak.”
“Nah mungkin saja itu Rio, dia kan belum pernah nembak cewek? Kata Angel.
“Eh itu Deva, kita tanya aja sama Deva”.
“Dev, lo pernah nggak dengar kalo rIo itu selalu main internet?” Tanya Ify penasaran.
“Oh iya, dia bilang dia itu selalu main internet dan dia suka sama cewek yang di internet!.”
“Ah, yang benar lo!” Tanya Ify penasaran.
“Yah iya lah kemarin katanya dia nembak tu cewek.”
“Trus-trus�”                   “sabar non!”            “Yah iya trus apa”.
“Dia bilang tu cewek nerima dia untuk jadi pacarnya.”
“Trus apalagi.” Tanya ify penasaran.
“Dia bilang lagi tu cewek dia suka banget!!.”
“Oh yah?” Tanya Ify gembira!.
“dev� sini donk,” teriak Ray teman Rio. Tidak berapa lama kemudian Deva datang ke meja Ify.
“Fy… lo di panggil rio tuh!. Dia nunggu lo di taman katanya cuman lo sendirian aja.”
“ha? Yauda gw kesana dlh”, kata dina sambil berjalan ke taman. Sesampainya disana rIo sudah menunggu Ify dan menyuruh Ify duduk disampingnya.
“Fy, mungkin lo udah tau siapa Alvin pacar lo dalam internet itu,” kata rio sambil tersenyum manis.
“Iya itu elo kan?.”
“Iya lo benar Fy itu gw, gw nggak berani ungkapkan kalo gw itu suka banget ma lo.”
“Kenapa?, tanya dina.
“Karena gw belum pernah nembak cewek, gw bertekat gw bakalan nembak cewek jika cewek itu adalah cewek yang paling gw sayang, dan cewek itu adalah lo fy, gw sayang banget ma elo.”
“Tapi kenapa lo nembak gw di chating, kenapa nggak terus terang aja.”
“Yah, itu tadi gw malu, tapi semalam gw berfikir lagi dan akhirnya gw berani ngomong ama lo. Lo mau kan jadi pacar gw?.”
“Kan udah gw bilang di chating kalo gw mau pacaran ma lo.”
“Ah yang benar din?.”
“Iya gw juga sayang ma lo Rio,” jawab Ify.
“Sejak pertaman gw ketemu elo Fy, gw udah suka ma elo!. Tapi dimana kita pertama kali bertemu rIo?.”
“Di aula, waktu itu kita lagi mos. Dan gw ma teman2 nggak nyanyi terus kita di suru maju kedepan untuk nyanyi dan pada saat itu lah gw jatuh cinta ma lo,”               “tapi elo malah nggak memperhatikan gw. Waktu pembagian kelas untuk mos, lo di gugus mawar kan?.”
“Iya, kok lo tau?.”
“Iya gw ngeliat elo berdiri.”
“Ohhh!! Gitu. Jadi skarang kita udah resmi donk pacaran?,” tanya rio ragu-ragu.
“Iya kita skarang pacaran.” Kemudian roni memegang tangannya Ify. Dan teman-teman mereka mengejutkan mereka.
“Chiye ada yang beru jadian nieh�!!!.” Mereka berdua tersenyum lebar!!.
Mereka semua bahagia akhir-nya Rio dan Ify jDian… Rio langsung traktirsemua tmn2-nya.
Rio bahagia bisa mendapatkan cewe sebaik Ify. Mereka-pun hidup bahagia bersama untuk selama-nya.

TAMAT

Tidak ada komentar:

Posting Komentar